يقول أحد طلبة العلم....
من
الأجوبة اللطيفة التي سمعتها عن سؤال يقول فيه صاحبه انه متزوج ويريد
الزواج بالثانية بنية اعفاف فتاة فقال له الشيخ ابن عثيمين اعط المال لشاب
فقير يتزوجها وتأخذ اجر الاثنين?
Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah lantas memberikan jawaban menarik, “Sudahlah, beri saja hartamu pada para pemuda yang miskin yang ingin menikah, maka engkau pasti akan mendapatkan pahala dua istri.”
Jawaban yang mumtaz (cemerlang) …. Tidak selamanya, solusinya dengan poligami kan? Namun sekali lagi maksud Syaikh bukan berarti beliau melarang poligami. Ditambah lagi melihat konteks kalimat, si penanya ingin melindungi kehormatan para wanita, bukan dirinya sehingga yang beliau sarankan adalah biarkan pemuda miskin saja yang menikah dengan biaya darinya. Wallahu a'lam.
Apa yang Dilakukan Setelah Berdo’a?
وسأل ابن عثيمين أحدهم : ما يفعل الشخص بعد أن ينتهي من الدعاء ؟
فرد الشيخ : ينزل يديه...!!
Jawab beliau sambil bercanda, “Yang jelas, turunkan tangan.”
Hmmmmm … Mungkin dalam pikiran kita, beliau akan jawab serius. Namun beliau masih bercanda pula. Tapi itu guyonan yang benar. Karena yang tepat, tidak perlu mengusap wajah atau mengusap badan dari bekas tangan setelah berdo’a. Alasannya, hadits yang menerangkan mengusap wajah setelah berdo’a adalah lemah (dho’if) sehingga tidak bisa jadi pegangan dalam amalan.
Mendapati Istri yang Ompong
وكان
الشيخ ابن عثيمين يلقي درساً في باب النكاح عن عيوب النساء ، فسأله أحدهم :
لو تزوجت ووجدت أن زوجتي ليس لها أسنان ، هل يبيح لي هذا العيب فسخ
النكاح؟؟..
فقال الشيخ : هذه امرأة جيدة ، لإنها لا يمكن أن تعضك..!!
فقال الشيخ : هذه امرأة جيدة ، لإنها لا يمكن أن تعضك..!!
Syaikh rahimahullah malah menjawab (sambil bercanda), “Itu malah wanita yang bagus. Karena ia tidak mungkin menggigitmu.”
Pizzz deh ….
Semoga menjadi teladan berharga bagi yang semangat meraih nikmatnya menuntut ilmu dari para ulama.Referensi: dari berbagai sumber googling
@ Ummul Hamam, Riyadh, KSA, 28 Rabiul Awwal 1433 H
www.rumaysho.com
0 komentar:
Posting Komentar